Aksi Demonstrasi Masyarakat Lamongan Diributkan Pernyataan Ketua DPRD "Bahwa Banjir Itu Rizqi"
Rabu, 13 Januari 2021
Add Comment
Lamongan - Lintasone.com - Aksi demonstrasi masyarakan lamongan terkait banjir bengawan jero pada hari Rabu(13/01) yang di mulai pukul 10.00 WIB di depan DPRD Lamongan berakhir ribut, pasalnya masyarakat yang melakukan demo nampak cukup kesal pernyataan Abdul Ghofur Ketua DPRD Lamongan yang mengungkapkan "Bahwa banjir itu rizqi".Rabu(13/01/2020)
Koordinator aksi demonstrasi masyarakat Yoyok Eko Prasetya dalam demokrasi tersebut meminta penuntasan pada DPRD Lamongan agar permasalahan banjir bengawan jero bisa di selesaikan, Ia juga menganggap pernyataan banjir sebagai rezeki adalah omongan proyek,
Yoyok yang juga aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) itu menilai, pernyataan tersebut seperti ungkapan pejabat yang suka memanfaatkan bencana.
Dalam hal ini, Yoyok mengatakan,“Kami merasa miris sekali dengan pernyataan yang tidak ada empatinya sama sekali dengan kami yang terkena dampak banjir secara langsung, kami menilai ungkapan banjir sebagai rezeki, itu adalah ungkapan pikiran proyek. Dimana dia mencari rezeki di balik bencana,” Kata Yoyok saat aksi di depan gedung DPRD Lamongan.
Lanjut, masyarakat yang terdampak banjir banyak mengalami kerugian baik materil dan non materil, baik itu secara ekonomi maupun kesehatan, harusnya pejabat publik yang notabennya wakil rakyat memiliki empati yang tinggi terhadap masalah yang sedang dihadapi oleh masyarakat yang terdampak banjir. Bukan malah buat pernyataan yang menyakiti hati masyarakat.” ujarnya.
Ia menambahkan, seharusnya Abdul Ghofur selaku ketua DPRD Lamongan bisa langsung melihat akses ekonomi masyarakat yang lumpuh total karena banjir, baik pertanian yang gagal bahkan tambak mereka yang ikut ludes karena banjir dan jalur ekonomi yang lumpuh karena genangan air tinggi dan jalanan rusak."Imbuhnya.(zen/gik)
Lanjut, masyarakat yang terdampak banjir banyak mengalami kerugian baik materil dan non materil, baik itu secara ekonomi maupun kesehatan, harusnya pejabat publik yang notabennya wakil rakyat memiliki empati yang tinggi terhadap masalah yang sedang dihadapi oleh masyarakat yang terdampak banjir. Bukan malah buat pernyataan yang menyakiti hati masyarakat.” ujarnya.
Ia menambahkan, seharusnya Abdul Ghofur selaku ketua DPRD Lamongan bisa langsung melihat akses ekonomi masyarakat yang lumpuh total karena banjir, baik pertanian yang gagal bahkan tambak mereka yang ikut ludes karena banjir dan jalur ekonomi yang lumpuh karena genangan air tinggi dan jalanan rusak."Imbuhnya.(zen/gik)
0 Response to "Aksi Demonstrasi Masyarakat Lamongan Diributkan Pernyataan Ketua DPRD "Bahwa Banjir Itu Rizqi""
Posting Komentar