-->

LINTAS ONE

MEDIA ONLINE - WWW.LINTASONE.COM - FAKTA BERTANGGUNG JAWAB DAN PROFESIONAL - IKUTI TERUS BERITA TERBARUNYA

KSOP Sampit : Puncak Arus Mudik 2022 Dari Pelabuhan Sampit Menurun 34 Persen

Kotim, lintasone.com - Arus mudik Lebaran 2022 dari Pelabuhan Sampit Kotim, Kalimantan Tengah, mencapai puncaknya hari ini, Rabu (27/04/2022).

Total ada 1.786 penumpang yang meninggalkan Sampit dan diberangkatkan menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dengan menggunakan kapal KM.Lawit milik PT.Pelni dan KM.Kirana I milik PT Dharma Lautan Utama (DLU).

"Ada dua kapal yang berangkat dari Pelabuhan Sampit menuju Semarang, dari data yang kami terima, KM.Lawit membawa 1.150 penumpang dan KM.Kirana I membawa 636 penumpang, serta muatan 4 truk besar, 29 mobil pribadi dan 52 unit kendaraan roda dua", jelas Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Sampit  Agustinus Maun.

Menurutnya, jika dibandingkan dengan puncak arus mudik Lebaran Idul Fitri 2019 lalu saat sebelum terjadi pandemi COVID-19, jumlah penumpang saat arus mudik hari ini turun sekitar 34 persen. 

"Dari tanggal 17 April hingga hari ini tercatat 7.628 pemudik keluar dari Sampit menggunakan delapan keberangkatan kapal", terangnya.

Ini dikarenakan sebagian pemudik sudah terdistribusi ke Pelabuhan Kumai, yang berada di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).

"KSOP Sampit menurunkan seluruh personel dibantu oleh Polres Kotim dan operator kapal untuk melakukan pemeriksaan tiket karena hari ini puncak arus mudik di Pelabuhan Sampit, saya pastikan tidak ada penumpang yang lolos tanpa tiket", tegas Agustinus.

Bagi pemudik yang belum terangkut, masih ada dua kapal lagi yang akan berangkat dari Pelabuhan Sampit pada hari Jumat (29/4), yaitu KM.Kirana III dan KM.Sabuk Nusantara 35 yang akan menuju Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

"Tiketnya belum dijual, KM.Sabuk Nusantara 35 berkapasitas 238 penumpang, dikirim Direktorat Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan untuk membantu mengangkut penumpang arus mudik Lebaran 2022 di Pelabuhan Sampit, tarifnya hanya Rp.27.000 karena disubsidi oleh pemerintah dan merupakan kapal perintis, kehadiran kapal ini diharapkan bisa membantu mengangkut seluruh calon penumpang yang belum terangkut", tandasnya.(Tomi).

0 Response to "KSOP Sampit : Puncak Arus Mudik 2022 Dari Pelabuhan Sampit Menurun 34 Persen"

Posting Komentar

DPRD Kabupaten Pasuruan Mengucapkan HPN 9 Februari 2024

Pemda Kabupaten Pasuruan Himbau Larangan Peredaran Rokok Ilegal

Ketua dan Anggota MKKS Kabupaten Pasuruan Mengucapkan HPN 9 Februari 2014

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel