Universary Media Gempur News Ke 16 Berjalan Lancar Dan Sukses

Pasuruan,  www.lintasone.com - Rembang - Pasuruan yang terpilih untuk manjadikan sejarah dan menjadi saksi di Ulang tahun Gempur News yang ke 16 Th, tepatnya di kota Santri tersebut saya adalah wartawan yang paling yunior, baru belajar dan bergabung dalam waktu satu atau dua bulanan ini, sebagai seorang yang menekuni dunia literasi, banyak hal yang harus di pelajarinya.

dan masih banyak kaedah serta kode etik yang harus di fahami, Ketika bersama dengan Para Wartawan Senior di sebuah tempat, Hunian sederhana tempat salah satu rekan Wartawan yang Asri posisi di tengah sawah, ada sungai mengalir di halaman, serta surau kecil tempat rehat melepaskan penat, Minggu 18 Januari 2024, Saat itu gerimis menyapa kami, hingga kami harus saling berdempetan – dempetan supaya tak kenak gemericiknya, suasana yang awalnya summer mendadak adem ayem dan syahdu, sambi menunggu kopi yang disudorkan kepada kami ada sedikit obrolan dari para Senior Wartawan.

Adalah Senior Wartawan bernama Bapak Rudi dari Blitar berkelakar dengan hangat, banyak memberikan arahan dan wejangan kepada kami, di antaranya iyalah “kalau mau menjadi wartawan itu harus baik, bisa berkomunikasi dengan banyak instansi terkait, karna kita ini adalah Nara hubung informasi dari satu titik ke titik yang lainnya” ujarnya.

“Jangan lupa belajar kepada Intel penyidik di Polsek ataupun polres, serta harus mampu belajar atau ngenal ke Intel Penyidik di Pengadilan” Sambungnya.

Banyak wejangan yang di sampaikan untuk kami, supaya dalam hal pengejewentahan dalam ke Juralisan ini tidak kaku dan kikuk, Bapak Gopi menimpali ” Mas Kalau mau menjadi wartawan, pertama kali yang harus dilakukan adalah Rajin belajar menulis, menulis, dan menulis, untuk mengasah kemampuan menulisnya, serta harus rajin membaca, supaya perbendaharaan kosa kata bertambah dan meningkat, satu lagi, mental harus tatak, di latih tiap hari, jangan jemu dan bosan, saya dulu jadi wartawan Wedian (penakut, dalam bahasa Jawa), saya ke balai desa itu bolak balik, ke balai desa, kok rame, pulang lagi, ke balai desa lagi, kok masih rame, pulang lagi, ke balai desa lagi, Sampei tiga kali ke balai desa, Wedian saya itu, tapi saya tetep lakoni akhirnya tatak dan terbiasa”.

Terimakasih Para Senior, Jangan Jemu untuk selalu membimbing dan mengarahkan Kami, karna seyogyanya kami adalah generasi yang butuh akan Tuntunan dan Arahan untuk menjadi Yang Lebih Baik Lagi.

Reporter : Atman

Share this post